[Update] Kebencanaan Kota Lhokseumawe: Kondisi banjir per 1 Desember 2025

Lhokseumawe, 1 Desember 2025 – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Lhokseumawe melaporkan perkembangan terbaru terkait kondisi banjir yang melanda sejumlah wilayah sejak akhir November. Berdasarkan data posko kebencanaan per 1 Desember 2025, situasi di beberapa kecamatan mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan, meskipun dampak kerusakan dan kebutuhan warga masih cukup besar. Berikut rangkuman situasi di lapangan:

Kondisi Wilayah
1. Kecamatan Banda Sakti
- Air: Berangsur surut, sebagian besar gampong mulai kondusif.
- Pengungsian: Posko utama di Islamic Center menampung 120 jiwa, dengan 10 orang telah dipulangkan.
- Kebutuhan: Harga bahan pokok terutama pangan melonjak; stok toko menipis; sebagian bantuan datang melalui jalur air.
- Penanganan: Posko memusatkan pengungsi yang memungkinkan; pembukaan dapur umum; pendistribusian bantuan.

2. Kecamatan Blang Mangat
- Air: Masih tersisa genangan dengan kisaran ±80 cm.
- Pengungsian: Tercatat pengungsi di Jambo Timu akibat rumah rusak berat (7 KK/39 jiwa).

3. Kecamatan Muara Dua
- Air: Masih tersisa genangan dengan kisaran ±50 cm.
- Akses: Terjadi longsor di beberapa titik seperti Mesjid Az-Zikra Gampong Blang Poroh, badan jalan di Gampong Lhok Mon Puteh, Gampong Meunasah Alue yang menimpa beberapa rumah warga dan bahu jalan, dan Gampong Meunasah Panggoi yang menimpa beberapa rumah warga. Selain itu, terjadi pohon tumbang di Gampong Meunasah Mee yang menimpa 1 rumah warga.
- Penanganan: Pemantauan titik rawan longsor sekitar sekolah, menyediakan pos layanan Kesehatan di posyandu.

4. Kecamatan Muara Satu
- Air: Genangan pasca hujan, beberapa titik mengalami genangan air.
- Pengungsian: Blang Naleung Mameh menampung ± 57 KK/300 jiwa, terdapat 1 titik pengungsian dan dibutuhkan tenda tambahan untuk para pengungsi.
- Kebutuhan: Air bersih mendesak; listrik belum pulih sepenuhnya.
- Penanganan: Penyediaan layanan Kesehatan di meunasah Gampong Cot Trieng, Pengevakuasian warga dengan boat di Gampong Paloh Punti.

Dampak ringkas
- Rumah warga: Terdapat kerusakan ringan hingga berat pada rumah-rumah di berbagai gampong; titik rusak berat teridentifikasi di Blang Naleung Mameh dan Jambo Timu.
- Infrastruktur: Putusnya jembatan di Blang Buloh; sejumlah ruas jalan nasional/daerah terdampak.

Langkah penanganan darurat
- Fokus posko: Konsolidasi pengungsi di Islamic Center; pengaktifan dapur umum di beberapa tempat.
- Logistik: Distribusi bantuan pangan ke titik pengungsian dan gampong terdampak.
- Akses & fasilitas: Upaya pembukaan akses longsor

Kesimpulan
Per 1 Desember 2025, banjir masih menyelimuti beberapa titik di kota lhokseumawe, walaupun Sebagian wilayah sudah mulai kondusif. Prioritas penanganan tetap pada kebutuhan dasar pengungsi, pemulihan akses, serta pendataan kerusakan untuk percepatan rehabilitasi.

 

Salam Tangguh, Salam Kemanusiaan
BPBD Kota Lhokseumawe